Jenis Rangka Berdasarkan Material pada Sepeda Motor

Pada umumnya, sebagian besar rangka menggunakan bahan dari besi dan  aluminium. Aluminium akan menghasilkan bobot yang lebin ringan dan pada besi dalam bentuk yang sama. Sebagian besar produksi sepeda motor saat ini menggunakan jenis rangka dari bahan pipa bulat dengan berbagai jenis ukuran dan ketebalan. Ada juga beberapa sepeda motor yng menggunakan Jenis rangka dari bahan pipa segi empat dan persegi panjang. Rangka sepeda motor harus kuat, ringan, indah, dan mudan dalam perawatannya.

Klasifikasi Berdasarkan Jenis Bahan/Material

1. Rangka dari Pipa Baja (Steel Tube Frame)

Komponen utama rangka dibuat dari pipa baja. Sebuah Konstruksi rangka yang besar dapat dibuat dengan pipa baja ini walaupun diameternya relatif kecil sehingga mempunyai kelebihan dalam dinamika strukturnya.

Rangka ini banyak digunakan pada sepeda motor. Rangka ini terbuat dari pipa besi yang dibentuk menggunakan mesin press hidrolik. Penggunaan rangka jenis ini tidak hanya pada motor sport, tetapi juga pada sepeda motor bebek ataupun motor matik. Rangka yang terbuat dari pipa besi ini tidak hanya mengandalkan bentuk pipa saja, tetapi ada juga yang menggunakan besi berbentuk kotak. Bahan dari pipa inilah yang saat ini banyak digunakan pada sepeda motor yang diproduksi di Indonesia.

2. Rangka dari Pelat Baja (Steel Plate Frame)

Rangka ini terbuat dari lembaran baja yang ditekan. Komponen bagian kiri dan kanan dilas bersama membentuk bagian yang tipis melalui bagian permukaan yang menyilang. Beberapa pelat penguat ditambahkan pada bagian yang mengalami pemusatan tekanan atau tempat tertentu yang mengalami perubahan ketebalan pelat. Fungsinya adalah untuk memperkuat konstruksi secara keseluruhan.

Jenis rangka ini saat ini sudah jarang digunakan. Sepeda motor produksi sebelum tahun 1990-an masih banyak yang menggunakan rangka jenis ini. Rangka jenis ini digunakan pada sepeda motor tipe sport dan bebek. Selain itu, rangka ini Juga digunakan pada sepeda motor scooter, seperti vespa.

3. Kombinasi dari Pipa Baja dan Pelat

Kangka ini merupakan gabungan antara pipa baja dengan pelat baja. Sama seperti rangka yang terbuat dari pelat baja, rangka jenis ini sudah mulai ditinggalkan.

4. Rangka Aluminium Alloy

Rangka ini terbuat dari komponen aluminum tuang (casting), tempa (forging), gulung (rolling), atau gulungan baja (sfeel rolling) yang dilas membentuk rangka. Beberapa rangka jenis ini dibuat melalui proses cetakan karena ada berbagai macam bentuk atau sudut yang dibuat dalam konstruksi yang rumit. Selan itu, rangka ini juga dapat dibuat dari butir-butir pasir tuangan yang dibentuk. Rangka yang terbuat dari aluminium alloy mulai banyak digunakan pada sepeda motor modern karena mempunyai beberapa keuntungan. Rangka yang terbuat dari aluminium lebih ringan dan kaku. Aluminium dapat diproses untuk menambah daya tanan pada rangka dan bentuk rangkanya dapat dibuat lebih menarik. Selan mempunyai keuntungan, bahan dari aluminium alloy Juga punya kelemahan, yakni dari segi harga. Oleh sebab itu, sepeda motor yang menggunakan rangka dari bahan aluminium alloy harganya lebih mahal.