Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

IKLAN ATAS POSTINGAN

Sistem Kemudi Sepeda Motor

Sistem kemudi merupakan bagian sepeda motor yang berfungsi untuk menentukan arah, apakah mau lurus atau berbelok. Gangguan pada sistem kemudi akan memengaruhi kemudahaan dalam berkendara, apalagi saat berbelok. Biasanya banyak pengendara tidak begitu memperhatikan gangguan pada sistem kemudi. Hal tersebut disebabkan karena banyak pengendara tidak begitu merasakan gangguan tersebut layaknya gangguan pada rem, ban, atau suspensi

Pada umumnya gangguan sistem kemudi disebabkan karena adanya kecelakaan atau benturan keras. Indikatornya adalah saat berbelok, kemudi terasa berat sebelah. Bahkan, keseimbangan motor terasa terganggu pada saat keadaan kemudi sedang jalan lurus. Kasus gangguan kemudi biasanya paling banyak disebabkan oleh masalah komstir. Selain itu, ada kasus di mana kemudi mengalami kebengkokan karena kecelakaan.

Berbagai gangguan tersebut dapat diperbaiki dan diatasi. Apabila tidak segera diperbaiki maka akan membuat pengendara tidak akan merasa nyaman saat berkendaraa. Pada materi ini akan dibahas mengenai berbagai macam gangguan sistem kemudi dan cara mengatasinya.


Komponen Sistem Kemudi Sepeda Motor

Sistem kemudi pada sepeda motor matic dengan sport pastilah berbeda. Hal tersebut dapat terlihat dari ganggang kemudinya. Masing-masing kemudi sepeda motor memiliki karakteristik tersendiri. Umumnya kerusakaan atau gangguan pada kemudi sepeda motor terjadi pada komponennya. Guna lebih jelasnya, mari kita pelajari materi berikut!

1. Sudut Kemiringan Kemudi Sepeda Motor

Fungsi sistem kemudi pada sepeda motor adalah untuk mengendalikan atau mengontrol arah gerak sepeda motor sehingga arah sepeda motor sesuai dengan keinginan pengendara. Adapun tenaga yang digunakan untuk mengendalikan sistem kemudi adalah tenaga tangan yang kemudian diteruskan ke roda melalui kemudi dan suspensi. Besar atau kecilnya sudut belok kemudi ditentukan oleh perputaram jari-jari lingkaran sepeda motor dan sudut kemiringan sepeda motor itu sendiri. Beberapa istilah penting dalam sistem kemudi antara lain sebagai berikut.

a. Caster

Caster adalah sudut kemiringan poros kemudi yang dinyatakan dalam satuan derajat. Jika kamu menarik garis sejajar pada poros kemudi maka kamu akan mendapat sudut yang dapat dihitung dari garis mendatar (horizontal).

b. Trail

Trail merupakan jarak di antara titik potong pada garis poros sistem kemudi dengan jalan yang mendatar ke titik tumpu ban depan di atas permukaan jalan.

2. Berbagai Macam Komponen Sistem Kemudi Sepeda Motor

Sistem kemudi dapat ibaratkan sebagai penghubung garpu bagian atas dan diikat dengan pengikat kemudi. Fungsi dari penghubung garpu adalah sebagai penghubung antara kedua buah garpu depan dan poros kemudi. Sistem kemudi ini dihubungkan dengan kerangka sepeda motor. Bagian-bagian kemudi sepeda motor dapat diperhatikan pada gambar berikut.


Keterangan:

1. Batang kemudi (handle bar)

2. Penghubung garpu bagian atas (fork top bridge)

3. Pengikat setang (handle bar holder)

4. Poros kemudi (steering stem)

5. Dudukan peluru/kones atas (top cone)

6. Bola baja/peluru (steel balls)

7. Karet penahan debu (dust seal)

8. Dudukan peluru/kones bawah (bottom cone)

Batang kemudi pada sepeda motor dibedakan menjadi dua jenis, yaitu sebagai berikut.

a. Jenis Tubular (Berbentuk Pipa)

Jenis tubular pada umumnya digunakan pada sepeda motor dengan suspensi depan tipe teleskopik atau sering disebut juga upside down.

b. Jenis Pressed Steel

Jenis pressed steel digunakan pada sepeda motor dengan suspensi depan tipe link. Sebenarnya jenis ini mempunyai susunan bentuk dan fungsi suspensi yang sama dengan jenis tubular. Perbedaannya adalah jenis bahan pressed steel dibuat dari pelat baja yang dipres (lempengan) dan dibentuk sebagai penutup lekukan dari batang kemudi, sekaligus sebagai penjepit lampu depan dan spidometer.


Posting Komentar untuk "Sistem Kemudi Sepeda Motor"